Donggala, Fokusrakyat.net – Pembangunan Pagar Puskesmas Kayuwou, di Kecamatan Sindue Tobata, Kabupaten Donggala, Provinsi Sulteng, dipertanyakan kualitas hasil pekerjaanya.
Pasalnya, proyek pembangunan pagar melekat pada Satuan Kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Donggala itu diduga dikerjakan tidak sesuai Spesifikasi dalam rincian RAB.
Proyek pagar ini dikerjakan kontraktor pelaksana CV. Mahakarya Putra Mandiri dengan nilai kontrak Rp1. 500.000.000.00 pada tahun anggaran 2021.
Pihak kontraktor pelaksana, CV. Mahakarya Putra Mandiri, Mubin, dikonfirmasi redaksi media ini, baru-baru ini, terkait pembangunan pagar Puskesmas Kayuwou.
Mubin menanggapi perihal pembangunan pagar Puskesmas Kayuwou itu.
Dia mengatakan, saat ini pekerjaanya itu sementara audit BPK, dan masih ada jaminan pemeliharaan selama 6 bulan setelah serah terima.
“Sementara audit BPK, dan masih ada jaminan pemeliharaan selama 6 bulan setelah serah terima. Terimakasih,”ungkapnya dihubungi melalui pesan WhatsAppnya, baru-baru ini.
Sementara itu, Ali, selaku PPTK pada Satuan Kerja Dinas Kesehatan Donggala, mengatakan pihak penyedia jasa diakui memperbaiki kerusakan di lapangan.
“Penyedia jasa langsung cek ke lapangan dan memperbaiki kerusakan yang ada. Langsung dikasih baik juga pak (Wartawan,red) dan dicat lagi,”jelas PPTK Ali.
Berikut item pertanyaan terkait dengan mutu hasil pekerjaan redaksi media ini ke pihak kontraktor pelaksana bersama PPTK :
1.Tim kami pertanyakan soal metode kerja urutan pekerjaan pembangunan Pagar Puskesmas Kayuwou sesuai dengan desain gambar kerja didalam RAB, mohon penjelasanya?
2.Berkaitan dengan pekerjaan Pagar Puskesmas Kayuwou ini, tim kami memantau hasil pekerjaan urutan pekerjaan Pagar di lokasi diduga tidak dipadatkan terbelih dahulu menggunakan timbunan Urugan Pilihan (Urpil), sebelum pondasi batu kali dipasang. Mohon klarifikasinya?
3.Mohon penjelasanya, apakah metode kerja pembuatan pondasi ini tidak menggunakan lantai kerja. Mohon penjelasan?
4.Terakhir, tim kami pertanyakan soal kerusakan paving padahal baru saja dikerjakan, Mohon klarifikasinya?
Sementara itu, salah seorang warga membenarkan kondisi pagar Puskesmas Kayuwou pada bagian depan pondasinya mulai berlubang.
“Iya sudah berlubang pak (Wartawan,red), nanti dicek sendiri ya,”ungkap warga enggan menyebutkan namanya itu kepada wartawan.
Kata dia, padahal pembangunan pagar baru saja dikerjakan menggunakan anggran tahun 2021.
“Batu pondasi sudah berlubang, ya, kualitas pekerjaan butuh dipertanyakan. Kenapa mesti begitu?,”pungkasnya.(*/ATR)