TOLITOLI (FOKUSRAKYAT.NET) – Polres Tolitoli bergerak bersihkan lokasi terdampak banjir disebut sebagai polisi penolong.
Akibat dampak curah hujan yang cukup tinggi sepanjang hari, Kamis kemarin, 20 Oktober 2022, Kota Tolitoli di kepung banjir yang berakibat beberapa lokasi menjadi kumuh dan kotor karena sisa-sisa lumpur yang terbawa banjir.
Beberapa titik ruas jalan trans nasional tertutup karena adanya longsoran tanah dan bebatuan yang tentunya hal tersebut menimbulkan kemacetan lalu lintas.
Jalan Khusus Sibayu – Sioyong Rp4,7 M, Diduga Abaikan Mutu Kualitas Pekerjaan
Sejak ditanamkan sebagai Polisi Penolong pada diri seluruh anggota Polri oleh Kapolres Tolitoli AKBP Ridwan Raja Dewa, maka tidak perlu lama, setiap adanya kesulitan warga masyarakat anggota Polri harus mempunyai kepekaan dan respon cepat dilapangan.
Hal tersebut dilihat kehadiran anggota Polres Tolitoli baik pada saat menangani kemacetan di Jalan Trans Nasional KM.4 Kelurahan Sidoarjo dan Banjir yang mengepung Kota Tolitoli mulai pagi, Kamis, 20 Oktober 2022.
Tokoh Muda Alkhairaat Tuntut Aparat Usut Kasus Proyek BPPW Sulteng
Jalan Protokol, Sekolah, Rumah penduduk dan fasilitas lain dibersihkan personil Polres Tolitoli dengan menggunakan peralatan seadanya dibantu Mobil Watercanon untuk menyemprot sisa-sisa lumpur.
Selesai pelaksanaan Apel pagi, seluruh anggota dikerahkan kelapangan untuk membersihkan sisa-sisa lumpur yang dibawa banjir, jelas Kapolres Tolitoli melalui Kasihumas Ajun Komisaris Polisi Anshari.
“Mereka Ikhlas melayani dan menolong masyarakat, sebagaimana komitmen yang ditanamkan Bapak Kapolres Tolitoli, jadilah “Polisi Penolong”, terang Anshari Tolla.
“Tidak hanya itu, dalam kondisi masih hujan, anggota Polres Tolitoli sejak tadi malam berjibaku bersama stakeholder terkait menangani longsor yang menutup jalan di Km.4 Kelurahan Sidoarjo Kecamatan Baolan Tolitoli,”ungkapnya.
Dia menambahkan, alhamdullilah dengan kerja keras, kerja ikhlas semua permasalahan dampak banjir di Kota Tolitoli dapat diatasi.
Proyek Drainase Diduga Dinding Luar Belum Ditimbun, Kadis Perumahan Donggala : Tak Ada Dalam RAB
Menurutnya, dihimbau kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dengan curah hujan yang cukup tinggi.(**/Atr/Humas Polda Sulteng)
