Peringatan Hari Buruh di Sulteng Ditunda Setelah Lebaran 

HARI BURUH
FOTO : Ketua FSPNI Sulawesi Tengah, Luki Todama SE.

PALU, FOKUS RAKYAT — Buruh yang tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Nasional Indonesia (FSPNI) Sulawesi Tengah, bakal menyelenggarakan peringatan Hari Buruh atau lebih dikenal May Day tahun 2022.

Hanya saja, pelaksanaan Hari Buruh 2022 ditunda, dari 1 Mei bisa diperingati kembali ke pekan depan berikutnya.

Ketua FSPNI Sulawesi Tengah, Luki Todama SE, kepada sejumlah wartawan di Palu, Senin kemarin, 18 April 2022, mengatakan buruh tergabung di dalam FSPNI Sulawesi Tengah tetap akan memperingati Hari Buruh 2022.

“Karena 1 Mei itu masih suasana puasa dan menyambut hari raya Idul Fitri, maka kami sepakat dengan pengurus lain di kabupaten/kota ditunda dulu,”ungkapnya.

Dia menambahkan, peringatan Hari Buruh kembali dilaksanakan satu minggu setelah lebaran Idul Fitri 2022.

“Yang jelas peringatan Hari Buruh itu setelah lebaran,”ungkapnya lagi.

Dia menjelaskan, dalam pelaksanaan Hari Buruh pihaknya juga akan melakukan kegiatan sosialiasasi baik dari bpjs ketenagakerjaan, bpjs kesehatan, BNN, dan POLRI. Sehingga mereka bisa memberikan arahan dalam lingkungan kerja perusahaan itu sendiri dengan karyawanya.

Kata dia, peran BNN dalam mengantisipasi barang haram narkoba masuk ke perusahaan perlu diwaspadai.

Dia menjelaskan, bahwa kehadiran anggota Polri bisa memberikan kesejukan dalam Kamtibmas di tengah masyarakat dan dalam lingkungan kerja perusahaan.

“Olehnya ke depan mari kita membangun Sulteng dan Kota Palu demi tercipta kesejahteraan buruh bersama keluarga,”pungkasnya.(*/ATR)

Editor: Firmansyah
pasang iklan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!