Sigi – Sesosok mayat remaja dengan identitas KN (23 th), warga kecamatan Marawola, kabupaten Sigi, ditemukan di Sungai Surumana, Dusun IV, Desa Wugaga, Kecamatan Marawola Barat, Kabupaten Sigi, Sabtu (11/03).
Kasi Humas Polres Sigi AKP Ferry Triyanto menjelaskan, menurut keterangan saksi Lk Bami (18th), ia pergi ke Sungai Ombo bersama korban Lk KN pada hari jumat (10/03).
Dia mengatakan, dengan tujuan untuk mencari ikan dan tali rotan, dimana pada saat itu, kondisi arus sungai Ombo cukup deras.
Baca juga : Pengawasan Harta Pejabat Berjalan Efektif
“Dan pada saat itu barang bawaaan korban sempat terjatuh ke sungai serta terbawa arus sungai, sehingga korban berusaha mengejarnya dengan cara menyeberangi arus sungai, akan tetapi saat itu korban sempat kehilangan keseimbangan dan terbawa oleh arus Sungai Ombo,” ungkapnya.
“Pada keesokan harinya, akhirnya korban berhasil ditemukan oleh salah seorang warga yang juga anggota BPD Desa Wugaga, Lk Nguyo, di sungai Surumana, Kecamatan Marawola Barat, Kabupaten Sigi, yang berjarak sekitar 5 kilometer dari sungai Ombo, dimana saat ditemukan kondisi korban sudah meninggal dunia.” Jelas AKP Ferry.
Usai melihat sosok mayat tersebut, Lk Nguyo pun kemudian langsung melaporkan kejadian ini kepada kepala desa Wugaga dan kemudian bersama kepala desa wugaga langsung mengevakuasi korban serta melaporkan kepada polsek marawola atas temuan korban tersebut.
Baca juga : Korps Brimob Polri Resmikan Struktur Organisasi Baru
Mendapat informasi dari warga masyarakat tentang penemuan mayat, Polsek Marawola melalui Bhabinkamtibmas langsung berangkat ke TKP.
“Diduga mayat korban hanyut terseret arus sungai ombo sampai ke sungai Surumana dan Pihak keluarga tidak bersedia untuk dilakukan autopsi” Ungkap Kasi Humas.
Baca juga : Oknum Pegawai Diduga Makelar Proyek Konstruksi
Dia menjelaska, kini jenazah korban telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dilakukan pemakaman, dan dari pihak Polres Sigi mengucapkan turut berduka cita sedalam dalamnya atas musibah yang di alami dan semoga keluarga yang ditinggalkan dapat diberi ketabahan.
(**/Tasya/Humas Polres Sigi)
