iklan

KPK Tetapkan Rektor Unila KRM Jadi Tersangka Dugaan Suap

Rektor Universitas Lampung (Unila), Prof. Dr. Karomani (KRM).
Rektor Universitas Lampung (Unila), Prof. Dr. Karomani (KRM). (FOTO : unila.ac.id)
pasang-iklan-anda-disini

JAKARTA,FOKUSRAKYAT.NET – Pihak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akhirnya menetapkan Rektor Universitas Lampung (Unila), Karomani (KRM) menjadi tersangka, pada Minggu 21 Agustus 2022.

Kamaroni ditetapkan sebagai tersangka atas kasus dugaan suap berkenaan penerimaan mahasiswa baru jalur mandiri di Universitas Lampung.

PASANG IKLAN

Selain Karomani, KPK juga menetapkan tiga tersangka lain dalam perkara tersebut.

Istri Ferdy Sambo Dijerat Pasal 340 Diduga Mengenai Pembunuhan Berencana

Ketiga tersangka lain itu antara lain, Wakil Rektor 1 Bidang Akademik Unila, Heryandi (HY); Ketua Senat Unila, M Basri (MB); serta pihak swasta yang diduga pemberi suap, berinisial AD.

“KPK meningkatkan status perkara ini ke tahap penyidikan dengan mengumumkan empat tersangka,” ucap Direktur Penyidikan (Dirdik) KPK, Asep Guntur saat menggelar konpers di kantornya, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Minggu 21 Agustus 2022, pagi.

Kejagung Langsung Teliti Berkas Perkara Ferdy Sambo Setelah Dilimpahkan Bareskrim Polri

KPK juga sudah mengumpulkan bukti permulaan yang cukup terkait penetapan empat tersangka kasus dugaan suap penerimaan mahasiswa baru di Unila.

Seperti, uang tunai yang diduga suap penerimaan mahasiswa baru hingga kartu ATM.

Menteri PUPR Kehilangan Wadah Pemikir atas Wafatnya Hermanto Dardak

Diberitakan sebelumnya, KPK menggelar Operasi Tangkap Tangan (OTT) di tiga daerah seperti Lampung, Bandung, dan Bali, pada Jumat 19 Agustus 2022 malam, hingga Sabtu 20 Agustus 2022 dini hari.

Upacara HUT Kemerdekaan di Polda Sulteng Diikuti Belasan Eks Napiter

KPK juga mengamankan delapan orang dalam OTT itu.

Sumber: PMJ News

bainaa selatan iklan kepala
Editor: Firmansyah
pasang iklan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!